Jamur itu adalah salah satu bahan makanan yang disukai banyak orang. Jenisnya banyak dan teksturnya pun mirip dengan daging sehingga tidak heran kalau mereka yang vegetarian atau vegan memilih mengonsumsi jamur. Ada pula jamur yang mahal seperti truffle namun ada juga jamur mematikan yang tidak boleh dikonsumsi sama sekali karena bisa beresiko fatal untuk kesehatan. Bahkan sebagian bisa menyebabkan keracunan dan akhirnya kematian pada pemakannya.
Jamur Mematikan yang Indah Bentuknya Tapi Berikan Kematian Pada yang Mengonsumsi
Jamur bisa hidup di dalam lingkungan atau kondisi yang lembab. Ada yang memang sengaja dibudidayakan namun ada pula yang dibiarkan saja hidup di alam liar seperti Truffle dan sebagainya. Namun ternyata tidak semua jamur itu bisa dimakan. Sebagian justru merupakan jamur mematikan yang bisa menyebabkan kematian. Bahkan meskipun jamurnya terlihat menarik dan menggiurkan, belum tentu bisa dimakan. Cari tahu dulu beberapa jamur yang tidak bisa dikonsumsi sehingga dapat menghindarinya yaitu:
- Galerina Marginata
Galerina Marginata ini adalah jamur yang asalnya dari bagian utara Hemisphere dan juga di sebagian wilayah Australia. Jamur ini sangat mematikan bahkan diberikan julukan sebagai bell atau lonceng pemakaman. Jamur ini memiliki kandungan amatoxins yang langsung menyerang bagian hati manusia bahkan menyebabkan kematian apabila dibiarkan saja dan tidak segera ditangani. Jamur ini juga memberikan efek samping lainnya yaitu muntah-muntah, diare bahkan hipotermia. Jamur ini indah apalagi terdapat bagian tudung yang mengkilap sehingga Anda berpikir ini pasti bisa dimakan. Namun jangan tergoda dengan penampilannya saja sebab jamur ini dapat memberikan efek buruk untuk kesehatan.
- Amanita Phalloides
Amanita Phalloides ini adalah jamur yang memiliki julukan sebagai topi kematian. Jamur yang satu ini mudah sekali ditemukan di wilayah Eropa. Sekilas jamur ini sepertinya bisa dimakan seperti jamur lainnya. Namun ternyata tidak bisa dikonsumsi sebab mengandung racun yang berbahaya dan mematikan. Penelitian membuktikan bahwa 30 gram jamur ini saja sudah mampu membunuh manusia. Racun yang terdapat di dalam jamur ini biasanya akan menyerang bagian ginjal dan hati. Ada berbagai macam gejala yang bisa dirasakan ketika mengonsumsi jamur ini seperti kejang-kejang, muntah, pusing bahkan bisa koma yang mengakibatkan kematian.
- Lepiota Brunneoincarnata
Jamur yang satu ini ternyata merupakan jamur yang asalnya dari wilayah Asia khususnya di Tiongkok bagian timur. Jamur yang satu ini merupakan salah satu yang beracun karena di dalamnya terkandung alpha-amanitin yang bisa menyebabkan adanya penyakit hati dan memicu kematian. Sudah ada banyak sekali kasusu keracunan jamur ini yang terjadi di beberapa negara seperti Tunisia, Iran dan Spanyol. Ada banyak sekali gejala yang dirasakan oleh orang yang mengonsumsi jamur ini seperti muntah-muntah, mual dan pusing sekitar 10 jam setelah Anda mengonsumsi jamur itu.
- Conocybe Filaris
Jamur yang satu ini mudah ditemukan di wilayah Amerika bagian utara. Nama lain dari jamur ini adalah Pholiotina Rugoas yang bisa juga ditemukan di sekitar Eropa dan sebagian Asia. Meskipun dari luar nampak sangat indah, namun jamur yang satu ini tidak bisa Anda konsumsi sama sekali sebab di dalamnya terdapat amatoxins. Ini merupakan racun yang akan menyerang bagian hati manusia dan juga bisa memicu kematian. Racun ini bisa merusak ginjal dan kalau beruntung, Anda mungkin hanya sakit perut mengonsumsinya.
Cari tahu dulu sebelum konsumsi jamur karena yang penampilannya sangat indah dan menggiurkan justru kebanyakan adalah jamur mematikan yang tidak bisa dimakan sama sekali. Bahkan meskipun sudah diolah sekalipun, racunnya tetap ada jadi jangan pernah melihat jamur hanya dari penampilan tanpa tahu efeknya.
